Seharusnya Kau Masih Disini
Picture by : WikiHow.com |
Dengan polosnya aku bilang, "Maafin aku ya. Kita tetap bersahabat ya ?"
Entah kenapa, hari ini aku kembali merindukanmu. Rindu dengan sosok yang tidak pernah gagal membuatku tersenyum. Rindu dengan sosok yang selalu memberi ucapan manis sebelum kau ingin tidur. Dengan polosnya kau bilang, "Aku tidur duluan ya ? Kalau keluar malam-malam jangan tidur larut malam, okey ?". Rindu ketika kau menggenggam tangan ku kemudian berkata " I Love You".
Huhh ! Seingatku baru kemarin ya, kita bercanda. Tetapi sekarang keberadaanmu entah di mana. Aku tak tahu kabarmu. Kabar tentang pilek dan pusingmu yang sering kambuh. Tentang gangguanmu terhadap keponakan kecilmu. Tentang jerawat kecil di wajahmu, yang selama ini kamu coba membasminya pelan pelan. Tentang keluhanmu karena capeknya mengerjakan pekerjaan rumah "Ayank, capek.
Aku jadi kangen semuanya.
Dan yang terakhir adalah tentang hatimu. Aku ingin tahu. Aku ingin tahu apakah kamu diam diam menangis karenaku. Apakah di sana kamu diam diam merindukanku. Aku ingin mengerti isinya.
Waw keren....
ReplyDeleteUnik skali kang